Skip to main content
Berita Utama

BNNK Denpasar Melakukan Pemeriksaan Urine di PT Astra International Tbk

Oleh 05 Apr 2013Agustus 2nd, 2019Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Denpasar, Bali – Badan Narkotika Nasional Kota Denpasar kembali menggelar program pemeriksaan urine. Kali ini sebanyak 50 orang pegawai PT Astra International Tbk yang menjalani tes tersebut. Kegiatan ini dilakukan guna menekan penggunaan narkoba di lingkungan kerja perusahaan tersebut, pada Rabu (3/4) kemarin. Tampak beberapa dari mereka terlihat penasaran dengan proses pengecekan urin yang dilakukan petugas. Para peserta ini berasal dari beberapa divisi seperti pelayanan, mekanik dan penjualan. Pemeriksaan urine ini merupakan program rutin yang dilakukan oleh BNNK Denpasar. Selain instansi pemerintah seperti SKPD dan anggota dewan, kami juga menyasar instansi swasta dan pendidikan, jelas I Gusti Agung Putra Wijaya, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Denpasar.Tahun 2013 ini, BNNK Denpasar menargetkan 2.500 sample/orang untuk dilakukan pemeriksaan urine. Sebelumnya, BNNK Denpasar telah mengadakan pemeriksaan urine terhadap anggota DPRD Kota Denpasar dan personel petugas Satpol PP Denpasar.Pada program berikutnya, BNNK berencana mengadakan pemeriksaan di beberapa instansi seperti lima instansi pemerintah, perusahaan swasta serta enam sekolah baik negeri maupun swasta di Kota Denpasar. Pada tahun 2012 lalu, BNNK Denpasar menyasar 250 sample/siswa yang dilakukan pemeriksaan urine di setiap sekolah. Namun tahun 2013 ini, target setiap sekolah meningkat menjadi 275 sample/siswa. Untuk lingkungan pendidikan, kami sudah melakukan penjajakan ke beberapa sekolah. Program ini merupakan lanjutan dari tahun 2012 lalu yang menyasar kalangan pelajar, ujarnya.Menurutnya, program ini bertujuan untuk mendukung terciptanya lingkungan masyarakat di segala profesi dan bidang yang bebas dari narkoba. Selain juga untuk menunjang program pemerintah berupa Indonesia Bebas Narkoba Tahun 2015. Kendati sulit, kami ingin menekan sekecil mungkin penggunaan dan pengedaran narkoba di masyarakat, tambahnya. (Humas BNN Kota Denpasar)

Baca juga:  Pantaskah Pecandu dipenjara?

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel