Seksi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Ciamis, melaksanakan kegiatan Penguatan Kader Penyuluh Anti Narkoba di lingkungan Instansi Pemerintah sebanyak 60 (enam puluh) peserta dari unsur PNS, TNI, Polri, dan Institusi Vertikal lainnya bertempat di Aula Hotel La-Rissa Ciamis (16-18 Juli 2012).Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Ciamis Aris Nuryana dalam laporannya mengatakan bahwa Penguatan Kader Anti Narkoba di lingkungan Instansi Pemerintah merupakan tindak lanjut dari Pembentukan Kader beberapa waktu lalu.Para kader harus diberdayakan karena mereka dituntut untuk dapat menyampaikan kembali kepada masyarakat khususnya lingkungan keluarga, masyarakat, dan lingkungan kerja, tentunya dengan pengetahuan yang luas, ungkap Aris Nuryana.Selanjutnya Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi BNN RI Sri Nurhajati dalam sambutannya mewakili Kepala BNN RI menyebutkan bahwa permasalahan Narkoba sudah mengkhawatirkan, hal ini dapat dilihat dari data survey BNN dengan PUSLITKES UI 2011 yang menyatakan bahwa angka prevalansi penyalahguna/pecandu Narkoba mencapai 2,2% dari total populasi penduduk indonesia berusia 10-59 tahun atau setara dengan 3,8 juta jiwa menjadi pecandu Narkoba.Bila tidak ditangani dengan baik maka pada tahun 2015 prevalansi penyalahgunaan Narkoba diperkirakan meningkat menjadi 2,8% atau 5,1 juta orang, ujar Sri.Dalam kegiatan ini, Kepala BNNP Jawa Barat, Brigjen Anang Pratanto, sebagai salah satu narasumber menyampaikan materi Jakstranas P4GN 2011-2015 yang merupakan amanat Inpres 12/2011. Pada intinya aturan tersebut merupakan instruksi kepada seluruh instansi terkait dan komponen masyarakat untuk melaksanakan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba atau P4GN. Penyalahgunaan Narkoba berdampak multidimensi dan penyebarannya bersifat borderless (menembus batas, tak mengenal wilayah, perkotaan, pedesaan, pejabat, rakyat, semua bisa kena Narkoba), ujar Anang.Sementara itu, Kasi Registrasi dan Akreditasi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Mamay Sugiharti, memaparkan tentang dampak Narkoba terhadap kesehatan tubuh pecandu. Ia mengatakan bahwa si pecandu/korban penyalahguna Narkoba pada dasarnya harus mendapatkan perawatan secara medis untuk disembuhkan dari ketergantunganya, bukan dikucilkan dari keluarga akibat dianggap aib.Pada hari terakhir, Satres Narkoba Polres Ciamis Aiptu Jajang Sahidin memaparkan tentang Aspek hukum dari Tindak Pidana Narkoba, mulai dari perundang-undangan Narkotika, modus operandi dan peta sebarannya dari luar negeri yang masuk ke Indonesia sampai ke Ciamis. (BK dan H/BNNK Ciamis)
Berita Utama
BNNK Ciamis Kuatkan Kader Penyuluh
Terkini
-
KEPALA BNN RI AJUKAN TAMBAHAN ANGGARAN TAHUN 2026 SEBESAR RP 1,14 TRILIUN 10 Jul 2025
-
BNN TEGASKAN KOMITMEN NASIONAL, DESA SANCANG JADI LOKUS PENGUATAN P4GN 10 Jul 2025
-
ISTRI WAPRES KUNJUNGI BOOTH BNN DI RAKERNAS X PKK DAN PERINGATAN HKG PKK KE-53 10 Jul 2025
-
BNN TINGKATKAN KOMPETENSI PETUGAS REHABILITASI MELALUI PELATIHAN KONSELING DAN ASESMEN 09 Jul 2025
-
BNN DAN MYANMAR SEPAKAT PERKUAT KOLABORASI PEMBERANTASAN NARKOTIKA 09 Jul 2025
-
BRIEFING ON THE 2025 WORLD DRUG REPORT: BNN-UNODC PERKUAT KOMITMEN REGIONAL HADAPI ANCANMAN NARKOBA SINTETIK 08 Jul 2025
-
BNN TINGKATKAN KUALITAS LAYANAN REHABILITASI NARKOTIKA MELALUI PELATIHAN PETUGAS 08 Jul 2025
Populer
- BNN DAN UKSW JALIN KERJA SAMA UNTUK PENGUATAN PROGRAM REHABILITASI NARKOTIKA BERKELANJUTAN 15 Jun 2025
- KOLABORASI PENGUNGKAPAN KASUS JARINGAN NARKOTIKA: PEREMPUAN JADI ‘PION’ STRATEGIS DALAM SINDIKAT TERORGANISIR 23 Jun 2025
- BNN DAN KOWANI TEKEN KERJA SAMA, PERKUAT PERAN PEREMPUAN DALAM PENCEGAHAN NARKOBA 11 Jun 2025
- BNN RI DAN DESK PEMBERANTASAN NARKOBA MUSNAHKAN 2 TON SABU, BUKTI NYATA AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI 13 Jun 2025
- MUSNAHKAN NARKOTIKA DI KP. BONCOS, BNN NYATAKAN PERANG TERBUKA TERHADAP NARKOBA 02 Jul 2025
- KEPALA BNN RI HADIRI SIDANG TERBUKA PROMOSI DOKTOR ALEXANDER SABAR 21 Jun 2025
- TANDATANGANI SKK, BNN DAN KEJATI KEPULAUAN RIAU BERSINERGI HADAPI GUGATAN PERDATA 22 Jun 2025