Skip to main content
Berita UtamaBerita SatkerBidang Rehabilitasi

BNN TINGKATKAN KUALITAS LAYANAN REHABILITASI NARKOTIKA MELALUI PELATIHAN PETUGAS

BNN TINGKATKAN KUALITAS LAYANAN REHABILITASI NARKOTIKA MELALUI PELATIHAN PETUGAS
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Deputi Bidang Rehabilitasi BNN RI, dr. Bina Ampera Bukit, M.Kes., membuka kegiatan “Bimbingan Pemenuhan Standardisasi tentang Fisiologi, Farmakologi, Terapi Gangguan Penggunaan Zat dan Rawatan Berkelanjutan serta Fasilitasi Keluarga dan Kelompok”, di Ruang Sekretariat Stunting Lantai Dasar, Gedung BKKBN, Jakarta Timur, pada Senin (7/7). Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan, pengetahuan, dan keterampilan petugas rehabilitasi di lembaga-lembaga yang menerapkan program standardisasi sesuai SNI 8807:2022 tahun 2025.

Dalam sambutannya, dr. Bina Ampera Bukit menyoroti pentingnya peningkatan kemampuan lembaga rehabilitasi, sejalan dengan amanat Pasal 70 huruf d Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, yang menyatakan tugas BNN adalah meningkatkan kemampuan lembaga rehabilitasi medis dan sosial bagi pecandu narkotika, baik yang diselenggarakan pemerintah maupun masyarakat. Beliau juga menyampaikan bahwa selama kurun waktu 2020-2024, sebanyak 367 lembaga telah direkomendasikan memenuhi SNI 8807.

Meskipun demikian, data menunjukkan bahwa jumlah petugas rehabilitasi di lembaga prioritas nasional yang telah mengikuti pelatihan terkait fisiologi, farmakologi, terapi gangguan penggunaan zat, rawatan berkelanjutan, serta fasilitasi keluarga dan kelompok masih sangat terbatas. Padahal, pengetahuan dan keterampilan tersebut krusial dalam menyelenggarakan layanan rehabilitasi yang berkualitas.

Baca juga:  Sestama BNN RI Hadiri Upacara Serah Terima Jabatan Panglima TNI

Kegiatan ini akan dilaksanakan secara tatap muka dan daring, menggunakan metode paparan, diskusi, role play, dan penugasan. Peserta tatap muka meliputi Direktorat PLRKM, Ikatan Konselor Adiksi Indonesia (IKAI), dan perwakilan lembaga rehabilitasi komponen masyarakat.

Sementara itu, peserta daring adalah petugas rehabilitasi dari 10 lembaga rehabilitasi yang menjadi lokus penerapan SNI Prioritas Nasional tahun 2025. Kesepuluh lembaga tersebut adalah: Klinik Pratama BNN Kota Bogor, Klinik Pratama BNN Kota Cianjur, Klinik Pratama BNNK Karawang, Klinik Pratama BNNK Bitung, Klinik Pratama BNNK Tegal, Klinik Pratama BNNK Batang, Klinik Pratama BNNK Kendal, Klinik Pratama BNNK Bengkulu Selatan, Klinik Pratama BNNK Lumajang, dan Klinik Pratama BNNK Sumenep. Pelatihan ini akan berlangsung dari tanggal 7 hingga 11 Juli dan dilanjutkan pada tanggal 15 Juli 2025 mendatang.

#indonesiabersinar
#indonesiadrugfree
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel