Skip to main content
Berita UtamaBerita SatkerBidang Pencegahan

BNN TINGKATKAN KAPASITAS PENYULUH DENGAN PELATIHAN KOMUNIKASI DIGITAL

BNN TINGKATKAN KAPASITAS PENYULUH DENGAN PELATIHAN KOMUNIKASI DIGITAL
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Pelatihan Pemanfaatan Komunikasi Digital dalam Penyuluhan Narkoba Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) BNN, resmi ditutup oleh Deputi Pencegahan BNN RI, M. Zainul Muttaqien, pada Jumat (7/11).

Pelatihan yang berlangsung secara daring mulai dari tanggal 3 hingga 7 November 2025 ini diikuti oleh 40 peserta yang merupakan Penyuluh Narkoba Ahli Pertama dari Satuan Kerja Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota, dengan total alokasi 43 Jam Pelajaran (JP).

Pengembangan kompetensi bagi penyuluh narkoba dilaksanakan guna meningkatkan pemahaman dan keterampilan teknis peserta dalam merancang, memproduksi, dan mengelola konten kreatif berbasis digital (teks, gambar, audio, dan video) untuk kampanye Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk mengembangkan kemampuan peserta dalam menyusun strategi komunikasi digital yang tepat sasaran, edukatif, menarik, dan relevan, serta menumbuhkan etika dan literasi digital dalam aktivitas penyuluhan.

Deputi Pencegahan BNN RI menyampaikan harapannya agar materi yang telah diberikan dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan, kepekaan, serta kemampuan para penyuluh sebagai garda terdepan BNN di bidang pencegahan. Beliau menekankan pentingnya profesionalisme dan landasan etika dalam tugas penanganan narkotika.

Baca juga:  Rapat Sinergitas Balai Dan Loka Rehabilitasi BNN RI, Wujudkan Zona Integritas Menuju WBK

Adapun kurikulum pelatihan terdiri atas materi pengantar dan materi pokok. Pada materi pokok, peserta dibekali berbagai kemampuan yang menunjang tugas di lapangan, antara lain pengetahuan dasar narkotika meliputi aspek farmakologi serta dasar hukum, keterampilan penyuluhan, komunikasi publik termasuk lobi dan negosiasi, teknik presentasi dan public speaking, hingga pemanfaatan komunikasi digital serta pembuatan konten kreatif. Pada akhir pelatihan, peserta juga ditugaskan menyusun konten Digital Kreatif tentang P4GN sebagai bentuk implementasi dari seluruh materi yang telah diperoleh.

Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan ini memperoleh predikat Sangat Memuaskan. Pada aspek evaluasi penyelenggaraan, rata-rata nilai keseluruhan mencapai 98,09. Sementara itu, pada evaluasi tenaga pengajar/fasilitator, rata-rata nilai keseluruhan berada pada angka 92,93, yang semakin menegaskan kualitas pelatihan yang diberikan.

Tiga peserta terbaik yang meraih predikat Sangat Memuaskan dalam pelatihan ini diraih oleh Sutriyaningsih, S.Psi., dari BNN Kabupaten Bogor, pada peringkat pertama. Disusul Rikawati Hutahaen, S.I.Kom., dari BNN Provinsi Sumatera Barat di peringkat kedua, dan Julia Dwi Putri, S.Psi., dari BNN Provinsi Lampung sebagai peringkat ketiga.

Baca juga:  Rapat Pembahasan Rencana MoU antara BNN dengan Lions Club Internasional

Deputi Pencegahan BNN RI menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan pelatihan ini. Beliau menegaskan bahwa peningkatan kompetensi sumber daya manusia merupakan bagian penting dalam memperkuat upaya P4GN. Kegiatan secara resmi ditutup dengan seruan semangat, “War on Drugs for Humanity”, yang menjadi komitmen bersama dalam melindungi masyarakat dari ancaman narkoba.

#warondrugsforhumanity
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel