Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN Teguh Iman Wahyudi, SH, MM, didampingi Yudhi Widirto, SP, PSM Ahli Muda dan jajaran Dayatif melaksanakan audiensi Program GDAD dan Implementasi Inpres 2/2020 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada hari Jumat, 7 Mei 2021. Audiensi diterima oleh Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Tata Laksana Kemen PUPR Dra. Canka A.S. Putri, MA, dan Jajaran Setjen serta lintas Ditjen di Kementerian PUPR dengan jumlah peserta Kemen PUPR 18 orang. Kegiatan dilaksanakan di Ruang Rapat Ampera Gedung Heritage Kemen PUPR.
Brigjen Pol Teguh menyampaikan tentang Implementasi Inpres 2/2020 pada program Generik 4 RAN dan RAN Khusus Perencanaan Penguatan 2016-2025. Ditekankan juga Lokasi Pilot Project 14 Lokasi sebagai Prioritas implementasi. Untuk lebih efektif dukungan PUPR bisa dalam bidang Sosbud, Pengembangan ekonomi dan akses jalan ke lokasi wisata di pilot project. Instansi Vertikal PUPR di Daerah juga dapat berperan dalam program pemberdayaan Alternatif. Terakhir dihimbau PUPR dapat bersinergi dalam penanganan Kawasan Kratom di Kalbar dan Kaltim.
Karo Kepeg Ortala dan tim PUPR menjelaskan bahwa Tahun 2020 lalu masih terfokus pada penanganan Covid-19 namun Aksi implementasi GDAD di Pilot Project tetap diprioritaskan terlaksana pada Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi dan Peningkatan Kualitas Rumah melalui Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya sehingga di tahun 2021 akan ditingkatkan aksinya baik program Generik maupun RAN Khusus GDAD Aceh juga termasuk di wilayah Kratom. Seiring dengan perpindahan tanggung jawab inpres ini sudah beralih dari Biro Perencanaan ke Biro Kepegawaian sehingga dalam waktu dekat ini akan melakukan koordinasi internal lintas bidang dalam pelaksanaan inpres baik generik maupun RAN Khusus GDAD. Kedepan Peran Instansi Vertikal PUPR di Wilayah akan lebih diberdayakan dalam membantu program GDAD. (YW)
#WarOnDrugs
#IndonesiaBERSINAR
#hidup100persen
#sadar_sehat_produktif_&_bahagia