Angan-angan untuk bisa hidup mewah telah membutakan mata Epan Supandi (30) seorang mantan guru honorer di sebuah sekolah dasar di Sukabumi. Ia akhirnya nekat berjualan sabu demi memenuhi hasrat hidup glamor meski dengan cara yang terbilang kotor. Ia tanggalkan pekerjaan mulia sebagai guru dan berganti profesi jadi bandar sabu.Dari hasil bisnis sabu, Epan memang mampu mendapatkan segalanya, dari mulai kendaraan roda dua, empat, perempuan cantik, hingga villa mewah yang seharga satu miliar. Bukan hanya itu, uang hasil barang haram ia sisihkan untuk membeli peralatan DJ yang nilainya juga bukan main mahalnya.Gerak-gerik Epan sudah diendus aparat Polres Jakarta Barat. Pada 23 Februari 2015 lalu, Epan bersama dengan komplotannya berhasil diringkus. Menurut Kasat Narkoba Jakarta Barat, Gembong Yudha, hasil penjualan narkoba Epan dalam satu tahun sudah berwujud villa mewah, mobil dan motor.” Narkoba yang diedarkan Epan dipasok dari seseorang berinisial DN. Barang sabu berasal dari Tiongkok, imbuh Gembong kepada media.Pelaku mendapatkan barang dari DN sekitar 30 Kg, tapi pada saat ditangkap oleh aparat yang tersisa tinggal 1,5 kg sabu.pelaku dan kedua kurirnya menjual barang haram di daerah puncak. Selain diantar ke pembeli, pelaku juga menyediakan lantai bawah vilanya untuk berpesta sabu,” beber Gembong.Kini yang tertinggal hanya penyesalan semata. Gelimang harta Epan hanya jadi kenangan singkat yang tidak bisa ia pertahankan lama. Semua harta sirna secepat kedipan mata, dan kini ia harus pertanggung jawabkan apa yang sudah ia perbuat di meja panas pengadilan. (bk/ dari berbagai sumber)
Berita Utama
Akhir Kisah Sang Mantan Guru Yang Jadi Juragan Sabu
Terkini
-
SEMANGAT SINERGITAS, KEPALA BNN RI HADIR DALAM PERINGATAN 23 TAHUN APUPPT-PPSPM DI PPATK 18 Apr 2025
-
BNN-KOWANI PERKUAT SINERGI CEGAH PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI KALANGAN PEREMPUAN DAN KELUARGA 17 Apr 2025
-
SAMBANGI KAMPUS SEHAT UPI, KEPALA BNN RI TEKANKAN PERAN MAHASISWA ANTINARKOBA SEBAGAI GENERASI PENERUS BANGSA 17 Apr 2025
-
TEMUI MENDIKDASMEN, KEPALA BNN RI PERKUAT STRATEGI KOLABORASI PENANGANAN NARKOBA DI KALANGAN PELAJAR 16 Apr 2025
-
SAMBANGI KAMPUS SEHAT UPI, KEPALA BNN RI TEKANKAN PERAN MAHASISWA ANTINARKOBA SEBAGAI GENERASI PENERUS BANGSA 15 Apr 2025
-
RESMI BEROPERASI, GEDUNG LAYANAN REHABILITASI DAN KANTOR BNN KOTA BANDUNG, SIMBOL SINERGI DAN KOLABORASI PENANGANAN NARKOBA DI BANDUNG 15 Apr 2025
-
SAMBANGI JAJARAN DI GARUT, KEPALA BNN RI BERIKAN DUKUNGAN MORIL 13 Apr 2025
Populer
- MIMPI KERJA DI LUAR NEGERI: WASPADAI MODUS SINDIKAT NARKOBA, BNN-P2MI BANGUN SISTEM KEAMANAN KOMUNITAS PEKERJA MIGRAN 21 Mar 2025
- BNN DAN TRUNOJOYO INSTITUTE PERKUAT SINERGI GENERASI MUDA DALAM P4GN 19 Mar 2025
- MODUS OPERANDI PENYELUNDUPAN NARKOBA SEMAKIN VARIATIF, BNN DAN BARANTIN KOLABORASI PERKETAT PENGAWASAN KOMODITI IMPOR 19 Mar 2025
- PERKUAT KOLABORASI DAN KAMPANYE ANTI NARKOBA, DEPUTI PENCEGAHAN LAKUKAN AUDIENSI DENGAN INEWS GROUP 19 Mar 2025
- WALI KOTA BOGOR SAMBANGI BNN, UPAYAKAN PENANGANAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KALANGAN REMAJA 20 Mar 2025
- BUKTIKAN TRANSPARANSI PEMBERANTASAN, BNN MUSNAHKAN BARANG BUKTI NARKOTIKA 20 Mar 2025
- BNN LANTIK 74 PEJABAT BARU, PERKUAT PERANG MELAWAN NARKOBA 21 Mar 2025