Skip to main content
Berita SatkerBidang Pemberdayaan MasyarakatFoto

Pemetaan Potensi SDA dan SDM pada Kawasan Rawan Tanaman Terlarang di Provinsi Sumatera Utara

Oleh 30 Apr 2025Mei 3rd, 2025Tidak ada komentar
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Direktorat Pemberdayaan Alternatif Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN RI menyelenggarakan kegiatan pemetaan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) di kawasan rawan tanaman terlarang di Kabupaten.Mandailing Natal (Madina). Kegiatan yang dilaksanakan di aula kantor Camat Panyabungan Timur itu berlangsung mulai tanggal 29 sampai dengan 30 April 2024 tersebut turut juga di hadiri Camat, Arsalan Siregar, Badan Nasional Narkotika Kabupaten dan masyarakat dari Desa Banjar Lancat dan Desa Huta Tinggi. Ketua Tim III Satgas Dayatif Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional, Yudhi Widiarto, SP dalam kegiatan itu memaparkan strategi program pemberdayaan alternatif dalam pemulihan kawasan rawan tanaman terlarang untuk menciptakan masyarakat yang produktif, mandiri, dan sejahtera. Pada kegiatan tersebut Yudhi Widiarto yang juga penggerak swadaya masyarakat ahli madya itu bersama tim juga melakukan sesi Focus Group Discussion (FGD) guna menggali potensi lokal bersama masyarakat dua desa serta para stakeholder, termasuk BNNK Mandailing Natal, Dinas Pertanian, Dinas Koperasi UKM, Polres, KPH VIII, KUA, Babinsa, dan perangkat desa.
Usai melaksanakan FGD tim III Satgas Dayatif Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional juga melakukan peninjauan lapangan untuk mengidentifikasi kondisi berdasarkan analisis SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman). Salah satu isu utama yang ditemukan adalah akses jalan yang masih sulit antara Desa Huta Bangun, Sirangkap, dan Banjar Lancat, yang menghambat distribusi hasil pertanian. Tim juga mengunjungi lahan budidaya milik warga,” kata Ketua tim III Satgas Dayatif Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional, Yudhi Widiarto, S.P. Kegiatan ditutup dengan audiensi bersama di Kantor Dinas Pertanian dan KPH VIII Kotanopan, membahas peluang sinergi program serta rencana pengajuan status perhutanan sosial ke kementerian kehutanan untuk desa pilot project.
Ketua Tim III Satgas Dayatif menjelaskan, rangkaian kegiatan yang dilaksanakan di Kecamatan Panyabungan Timur tersebut akan ditindaklanjuti melalui rapat kerja sinergi program pemberdayaan alternatif, pelatihan keterampilan hidup (life skill) bagi masyarakat, serta penguatan kolaborasi dengan berbagai pihak guna mendukung pemulihan kawasan dan mewujudkan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba). Sementara itu, Camat Panyabungan Timur, Arsalan Siregar, ST menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan itu.
Ia menyatakan bahwa data hasil pemetaan akan menjadi bahan laporan kepada Bupati Mandailing Natal untuk memperkuat sinergi antar-OPD dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Banjar Lancat dan Desa Huta Tinggi, serta mengarahkan masyarakat agar meninggalkan praktik penanaman ganja. Mewakili Kepala BNNK Mandailing Natal, Plt Kasubag Umum Samsul Arifin, ST, turut menyambut baik kegiatan ini.
Ia menyampaikan bahwa Bupati terpilih Mandailing Natal, H Saipullah Nasution menunjukkan perhatian besar terhadap program BNN dan merencanakan pertemuan dengan BNN pusat maupun BNNK Madina untuk membahas isu penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, khususnya di Kecamatan Panyabungan Timur.

Baca juga:  Pelepasan Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Dan Kenaikan Pangkat Pimpinan Tinggi Pratama

#IndonesiaDrugFree                                       #IndonesiaBersinar

 

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel