Skip to main content
Berita UtamaBerita SatkerBidang Pemberdayaan Masyarakat

Tingkatkan Komitmen Kampus Bersih Narkoba, ARTIPENA Lantik DPW DKI Jakarta

Oleh 12 Feb 2020Tidak ada komentar
Tingkatkan Komitmen Kampus Bersih Narkoba, ARTIPENA Lantik DPW DKI Jakarta
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

BNN.GO.ID, Jakarta – Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba atau disingkat Artipena memiliki potensi yang sangat strategis dalam upaya mewujudkan kampus bersih narkoba. Artipena sudah melakukan upaya-upaya preventif dengan skala nasional. Artipena ini digawangi oleh sejumlah pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta dari berbagai daerah di Indonesia yang memiliki komitmen sama yaitu melindungi kampusnya dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Sejalan dengan hal tersebut, Dewan Pengurus Pusat (DPP) Artipena menggelar pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Artipena DKI Jakarta pada Selasa, 11 Februari 2020 bertempat di Universitas Esa Unggul, Jakarta Barat. Dalam kiprahnya selama empat tahun ini, Artipena telah memiliki 16 DPW yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Kegiatan diawali dengan pengukuhan DPW Artipena DKI Jakarta oleh DPP dan pelantikan ketua DPW Artipena DKI Jakarta, Dr. Ir. Arief Kusuma Among Praja, MBU, IPU, Rektor Universitas Esa Unggul dilanjutkan dengan pembacaan Pakta Integritas dipimpin oleh Ketua DPW Artipena DKI Jakarta.

Baca juga:  Expert Group Meeting Alternative Development Berikan Informasi dan Inspirasi dalam Pemberdayaan Alternatif

Dalam sambutannya ketua DPW Artipena DKI Jakarta mengatakan, “Kampus seharusnya mampu difungsikan menjadi IPWL karena kita mempunyai fasilitas dan sarana yang memadai, selain itu program pengabdian masyarakat sudah ada muatan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba”.

Pada acara tersebut hadir Kepala Bakesbangpol Provinsi DKI Jakarta, Drs. Taufan Bakri, M.Si, mengatakan “Artipena harus dapat membantu BNN untuk melakukan intervensi pada 117 kawasan rawan narkoba di DKI Jakarta, sehingga kawasan rawan narkoba ini dapat berkurang”.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara Artipena dengan PT. Satya Abadi Pharma dan Seminar Nasional dengan tema “Peningkatan Kapasitas SDM Institusi Anti Penyalahgunaan Narkoba di Perguruan Tinggi” dengan narasumber Kepala LLDIKTI Wilayah III, Kasubdit Lingkungan Pendidikan, dan Ketua Harian Artipena.

Kepala LLDIKTI Wilayah III, Dr. M Samsuri mengajak seluruh anggota Artipena untuk berkontribusi lebih dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba sesuai dengan tridarma perguruan tinggi untuk mewujudkan lingkungan kampus yang bersih narkoba.

Pada diskusi panel tersebut, Kasubdit Lingkungan Pendidikan BNN, Wildah Dj. M.Si mengatakan bahwa penanganan permasalahan narkoba harus seimbang antara supplay reduction dan demand reduction, serta waspada terhadap perkembangan narkotika jenis baru atau disebut New Psychoactive Substances (NPS) yang sudah masuk ke Indonesia. “Milenial kita harus unggul tanpa narkoba, untuk menuju Indonesia Emas 2045”, tambahnya.

Baca juga:  Kepala BNN Resmikan Ruang Sekretariat Tim Asesmen Terpadu (TAT)

Melalui momentum ini Artipena terus mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui LLDIKTI untuk mengeluarkan regulasi terkait P4GN sebagai payung hukum dalam  implementasi P4GN berbasis tridarma perguruan tinggi dan memasukkan komponen P4GN dalam borang akreditasi perguruan tinggi BAN-PT.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel