
Bulan Ramadan merupakan bulan penuh rahmat dan ampunan. Di bulan ini, semua umat Islam di seluruh dunia yang menjalankan ibadah puasa berlomba-lomba berbuat kebaikan, termasuk klien rehabilitasi di Balai Besar Rehabilitasi BNN Lido, Jawa Barat. Dalam sepekan terakhir, anak-anak yang sedang menjalani rehabilitasi membuat tayangan inspiratif melalui kanal youtube mereka, yaitu tausiah selama beberapa menit.
Di dalam kanal youtube Balai Besar Rehabilitasi BNN Lido, terhitung dari tanggal 8 hingga 13 Mei 2019 kemarin, kanal ini sudah menayangkan tiga tayangan rohani dalam bentuk tausiah. Tayangan pertama, tausiah disampaikan oleh Egus Eliani, seorang klien rehabilitasi perempuan. Dalam konten tersebut, ia menyampaikan tentang keutamaan bulan suci Ramadan. Egus mengatakan bahwa bulan Ramadan merupakan bulan yang istimewa, karena Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, dan bulan di mana pintu surga dibuka, serta ada satu malam yang lebih mulia dari seribu bulan yaitu malam lailatul qodar.
Sedangkan di konten kedua yang tayang pada 9 Mei disampaikan Agustina Dien Erlina. Ia mengungkapkan tentang pentingnya mengendalikan syahwat. Menurutnya, syahwat yang tidak dikendalikan akan berakibat buruk dan bisa membutakan mata hati dan pikiran.
Selanjutnya, di tayangan ketiga, pada 13 Mei, tausiah disampaikan oleh Eko Adjie Saputra dengan topik “apakah lebih penting dunia dari akhirat?”. Dalam tayangan ini, Eko mengingatkan agar manusia tidak lupa dengan keindahan dunia, karena dunia ini hanya persinggahan sementara, dan kehidupan sebenanya adalah di akhirat.
Spirit ramadan yang ditunjukkan oleh para klien rehabilitasi di Balai Besar Rehabilitasi BNN ini tentu saja perlu diberikan apresiasi. Apa yang mereka kerjakan melalui kanal youtube-nya adalah bentuk dari aktualisasi diri untuk menuju pribadi yang lebih baik.
Kepala Balai Besar Rehabilitasi BNN Lido, M. Ali Azhar mengatakan selama ini para klien atau residen Balai Besar diajarkan untuk memberikan tausiah atas bimbingan para ustadz. Sehingga berbagai konten yang disampaikan oleh Youtube pun berasal dari arahan para ustadz tersebut. Kepada Jurnalis Humas BNN, Ali mengatakan, dengan kegiatan seperti ini diharapkan dapat meningkatkan keimanan para klien sehingga tidak relapse kembali.