

BNN.GO.ID. Semarang, (26/08/2021) Kegiatan pelatihant tata boga ini dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
Pelatihan hari ketiga dengan jumlah peserta 50 orang , 2 (dua) Instruktur dan dibantu 5 orang mahasiswa/mahasiswi Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini Semarang. Sebelum masuk ke acara praktek Instruktur terlebih dahulu memberikan materi teori untuk para peserta agar dalam prakteknya mengikuti petunjuk buku panduan dan arahan yang diberikan oleh Instruktur untuk dipedomani serta dipahami tentang tata cara pembuatan kue. pada Pelatihan tata boga di hari ketiga Instruktur memberikan materi tentang:
1. Membuat Pie Buah
2. Membuat Kue Lapis (warna warni)
3. Membuat Lemper
4. Membuat Risol Mayo
Para peserta dalam praktek pelatihan pembuatan kue ini di berikan contoh terlebih dulu oleh Instruktur dan di dampingi. para peserta pelatihan pada dasarnya memahami tentang tehnik pembuatan kue yang akan dipraktekkan dan sangat antusias dalam mengikuti materi pelatihan yang diberikan oleh Instruktur pada hari ketiga ini, setelah semua materi selesai diajarkan kepada para peserta, acara selanjutnya penutupan kegiatan Pemberdayaan Alternatif melalui Wirausaha bagi Masyarakat Perkotaan di Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan ditutup oleh Kasi Monev Masyarakat Perkotaan BNN, Titik Trimulyani, S.H. menyampaikan pesan dan harapan nya agar para peserta setelah diberikan pelatihan ini bisa mengembangkan dan memberikan ilmu nya kepada keluarga, tetangga, teman dekat dan lingkungannya.
Semoga setelah diberikan pelatihan tata boga selama tiga hari ini masyarakat Kalibanteng Kulon Kota Semarang dapat memanfaatkan ilmu yang di dapatkan dengan sebaik-baiknya sehingga nanti menjadi kawasan yang produktif dan bisa dalam menggerakkan roda perekonomiannnya.

Pemberdayaan Alternatif melalui Pengembangan Wirausaha bagi Masyarakat Kelurahan Kalibanteng Kulon Semarang
#War On Drugs