Skip to main content
Berita UtamaBerita SatkerInspektorat Utama

BNN PERKUAT NILAI INTEGRITAS DAN PROFESIONALISME MELALUI SOSIALISASI PENCEGAHAN KORUPSI

Auto Draft
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

Badan Narkotika Nasional (BNN) melalui Inspektorat Utama (Ittama) menggelar kegiatan Sosialisasi Penguatan Upaya Pencegahan Korupsi secara virtual, pada Rabu (29/10). Kegiatan yang diikuti oleh seluruh perwakilan satuan kerja (Satker) BNN di seluruh Indonesia ini merupakan bentuk nyata komitmen BNN dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berintegritas.

H. Anton Setiyawan selaku Inspektur Pengawasan dan Pemeriksaan Khusus (Irwasriksus) BNN, dalam sambutan pembukannya menegaskan pentingnya kesadaran dan tanggung jawab setiap pegawai dalam mencegah praktik korupsi.

“Pencegahan korupsi harus dimulai dari diri sendiri dengan menanamkan nilai integritas, profesionalisme, dan kepatuhan terhadap aturan karena Kita harus menjadi contoh aparatur negara yang bersih dan beretika,” ujarnya.

Irwasriksus Ittama BNN tersebut juga menyampaikan bahwa sosialisasi ini menjadi salah satu bagian dalam upaya memperkuat budaya integritas di lingkungan BNN.

“Komitmen antikorupsi tidak boleh berhenti pada penandatanganan dokumen, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata melalui pengelolaan yang transparan dan akuntabel,” tegasnya.

Sosialisasi ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Muda, Herru Pribadi Setiawan, dan Auditor Madya Ittama BNN, Pipit Sandarawati.

Baca juga:  Kisruh Di Gedung BNN RI Karena Didi Kempot

Dalam paparannya, Herru menjelaskan pentingnya pengelolaan PBJ yang sesuai dengan prinsip good governance.

“Pengadaan barang dan jasa harus dilaksanakan secara transparan, efisien, dan akuntabel agar terhindar dari potensi penyimpangan,” ungkapnya.

Sementara itu, pada materi kedua, Pipit Sandarawati menekankan pentingnya penguatan integritas melalui kepatuhan terhadap aturan dan pelaporan harta kekayaan aparatur negara.

“Penegakan kode etik dan disiplin ASN menjadi kunci dalam menjaga integritas pegawai, sekaligus memperkuat budaya kepatuhan di lingkungan BNN,” jelasnya.

Dalam sosialisasi ini, Ia juga menjelaskan mengenai regulasi terkait gratifiaksi dan tata cara penyelesaian pelanggaran kode etik. Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih dua jam ini pun diwarnai dengan diskusi interaktif dengan para peserta.

Melalui kegiatan ini, BNN berharap dapat terus menginternalisasikan nilai-nilai Good Governance dan Clean Government untuk mewujudkan birokrasi yang bersih, efektif, dan melayani.

#warondrugsforhumanity
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel