Skip to main content
UnggulanBerita Utama

BNN Manfaatkan Media Daring Untuk Melawan Narkoba

BNN Manfaatkan Media Daring Untuk Melawan Narkoba
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

BNN.GO.ID – Jambi, Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di era digital membutuhkan upaya yang lebih kreatif dan inovatif.
Saat diundang dalam sebuah talkshow di TVRI Jambi, Kepala BNN RI Drs. Heru Winarko, S.H. mengatakan pentingnya pemanfaatan media daring untuk menghalau ancaman narkoba.

Heru Winarko menambahkan, selain optimalisasi media daring seperti Instagram, facebook, dan lainnya, saat ini sudah ada platform digital atau portal yang bisa menjadi ruang bagi anak muda untuk mengekspresikan gerakan anti narkoba, baik melalui konten vlog, narasi-narasi dan lainnya. Program bernama rean.id atau Rumah Edukasi Anti Narkoba ini merupakan sebuah media dari anak muda dan untuk anak muda yang menyuarakan pesan-pesan bahaya narkoba.

Disamping optimalisasi media daring yang bergaya anak muda, perlu digarisbawahi bahwa menangkal narkoba yang paling utama adalah dimulai dari diri sendiri dan keluarga.

“Komunikasi antara orang tua dan anak di tengah keluarga sangat penting,” imbuhnya saat diundang acara talkshow bertajuk “Apa Kabar Jambi”, pada Rabu (12/2).

BNN Manfaatkan Media Daring Untuk Melawan Narkoba

 

Setelah itu, upaya pencegahan di masyarakat harus lebih dimaksimalkan melalui strategi pemberdayaan kearifan lokal. misalnya di Provinsi Bali, ada aturan adat atau pararem yang harus ditaati, dimana jika ada warganya yang menyalahgunakan atau mengedarkan narkoba, maka orang tersebut akan dikenakan sanksi secara adat yang berat.

Baca juga:  DIALOG INTERAKTIF BIDANG REHABILITASI: MENJAWAB TANTANGAN DAN MENYUSUN SOLUSI GUNA OPTIMALISASI PERAN LRKM

Kepala BNN RI juga menegaskan bahwa kunjungan kerjanya di Jambi membawa misi penting yaitu mengajak masyarakat Jambi sadar akan bahaya narkoba.
Terkait temuan 31 kawasan rawan narkoba di Jambi, Heru Winarko mengatakan bahwa masalah ini merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya BNN semata. Pemerintah daerah juga diharapkan bisa terlibat aktif dalam penanggulangan kawasan rawan narkoba, karena hal ini menyangkut dengan perlindungan masyarakat dari ancaman narkoba.

“Kita harus fokus, bukan hanya BNN tapi Pemda juga harus aktif untuk selamatkan warganya dari ancaman narkoba. Kemarin sudah ada lima kelurahan yang dijadikan kelurahan Bersinar atau bersih narkoba,” imbuh Kepala BNN.

Terkait program desa atau kelurahan Bersinar itulah, Kepala BNN juga memberikan pesan kepada masyarakat agar lebih sadar dan waspada akan keamanan lingkungannya.
Ia mengatakan pada masyarakat agar berani menangkap siapapun yang mengedarkan narkoba di wilayahnya lalu diserahkan kepada aparat penegak hukum.

Sementara itu jika ada penyalahguna narkoba yang membutuhkan pertolongan, maka perangkat di desa atau kelurahan pun diharapkan bisa aktif ikut bertanggungjawab untuk mengarahkan penyalahguna narkoba tersebut ke tempat rehabilitasi melalui program wajib lapor.

Baca juga:  Kiat Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba

BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN

Tegas Melindungi Negeri

Instagram: @infobnn_ri
Twitter. :@infobnn
Facebook Fan page : @humas.bnn
YouTube: Humasnewsbnn

#Bersinar

#Stopnarkoba

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel