Skip to main content
Berita UtamaBerita SatkerSekretariat Utama

BNN GENJOT PERCEPATAN PELAKSANAAN RENCANA AKSI REFORMASI BIROKRASI

BNN GENJOT PERCEPATAN PELAKSANAAN RENCANA AKSI REFORMASI BIROKRASI
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba 

BNN kembali menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) pelaksanaan rencana aksi Reformasi Birokrasi (RB) sebagai upaya memastikan seluruh target kinerja dapat terpenuhi tepat waktu.

Dalam Monev Triwulan IV yang diselenggarakan pada Selasa (2/11), tersebut, Sekretaris Utama (Sestama) BNN RI selaku Ketua Pelaksana RB menegaskan pentingnya melakukan percepatan kegiatan di penghujung tahun anggaran. Ia mengungkapkan bahwa hasil evaluasi menunjukkan tren realisasi rencana aksi dari Triwulan I hingga IV masih berada di bawah target yang ditetapkan.

“Sampai dengan saat ini tingkat pencapaian rencana aksi baru mencapai 99,21%,” tuturnya saat membuka Monev Pelaksanaan Rencana Aksi RB di Gedung Tan Satrisna BNN, Cawang, Jakarta Timur.

Ia menegaskan bahwa capaian tersebut perlu menjadi perhatian serius mengingat saat ini telah memasuki bulan terakhir di tahun 2025.

Dalam kesempatan yang sama, Sestama memaparkan bahwa BNN telah menyusun RB tematik baru sebagai penguatan arah kebijakan. RB tematik tersebut mencakup peningkatan investasi melalui perizinan ekspor-impor prekursor nonfarmasi, peningkatan kualitas akses layanan kesehatan melalui layanan IBM, telerehabilitasi dan Relink pada Direktorat PLRIP, serta peningkatan akses dan mutu pendidikan melalui diversifikasi kurikulum anti narkoba di satuan pendidikan.

Baca juga:  Indonesia Siap Jadi Anggota "Commision On Narcotic Drugs Periode 2024 - 2027"

Hasil evaluasi implementasi RB Triwulan IV juga melahirkan sejumlah rekomendasi strategis yang perlu segera ditindaklanjuti oleh setiap tim pelaksana. Rekomendasi tersebut antara lain percepatan pelaksanaan rencana aksi, penguatan koordinasi dengan kementerian/lembaga mitra, terutama terkait indikator yang bergantung pada pihak eksternal, penyampaian laporan evaluasi secara tepat waktu, serta perbaikan capaian pelaksanaan.

“Dengan menjalankan seluruh rekomendasi tersebut, Saya yakin Kita dapat memperbaiki capaian yang masih di bawah target dan memperkuat pelaksanaan RB yang lebih berdampak pada masyarakat,” tegas Sestama.

Pada kesempatan yang sama, BNN juga memberikan penghargaan bagi unit kerja dengan nilai kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tertinggi tahun 2024. Penghargaan tersebut diberikan kepada Direktorat Psikotropika, Direktorat PLRKM, dan Pusat Laboratorium Narkotika sebagai bentuk apresiasi atas konsistensi dan inovasi dalam meningkatkan kualitas layanan publik.

#warondrugsforhumanity
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel